Aya 15 thn sulung dr 4 b’saudara akhirnya b’hasil mewujudk’ impiannya utk masuk ke sebuah Sekolah Menengah bergengsi bersama sahabatnya Shinri, bersama2 mrk juga berhasil masuk klub Bola Basket disekolah itu. Aya sangat senang bermain bola basket & mjd satu2nya pelajar kelas 1 yg ikut pertandingan persahabatan. Dikelasnya Aya terpilih menjadi ketua kelas wanita.

Suatu hari Aya terjatuh, ibunya membawanya kerumah sakit utk diperiksa. Ternyata dokter memvonis Aya menderita sakit “gangguan otak belakang” yang gejala2 awalnya adalah jika jatuh tangan tidak refleks melindungi kepala & muka, susah bergerak yg mrpk’ gejala awal kelumpuhan, susah berbicara, susah menelan dan akhirnya si pasien…..tidak akan lama lagi hidupnya. Ibunya shock & berusaha menemui bbrp dokter dgn membawa hasil MRI..tp semua jawaban tetap sama. Penyakit ini belum ada obatnya…dokter hanya berusaha utk m’perpanjang hidup pasien.

Semula ayah & ibunya merahasiakan hal ini dari Aya….tp Dokter meminta agar Aya diberitahu agar dia siap & bs melakukan hal2 yg berarti baginya dimasanya yg singkat.

Haruka Asou…anak seorang dokter terkenal yg selama ini hidup dibayang2i oleh abangnya yg sdh meninggal, sll menutup diri dr siapapun. Berniat tdk mau meneruskan sekolah….hrs berurusan dgn seorang gadis yg terjatuh dikehujanan yg telat ikut ujian sekolah krn ketiduran di bis. Mrs kasian dgn gadis itu, Asou mengantarnya ke sekolah shg dia dgn t’paksa hrs ikut ujian sekolah.

Awalnya Aya merasa aneh dg dirinya yg sering skl t’jatuh & tangannya srg tdk bs m’jangkau benda2. Disaat dokter memberitahu penyakitnya…”kenapa saya…kenapa penyakit ini menjangkiti saya…apa salah saya ??? “ berulang2 kali dia menanyakan hal itu..tentunya tidak akan ada jawaban krn dunia ini penuh dgn misteri.

Penyakit Aya semakin buruk dengan cepatnya & kehidupannya pun berubah…pria yg menyukainya & memotivasinya masuk tim basket membatalkan renc mrk utk b’kencan & m’buatnya menunggu kehujanan smp Asou datang. Keluar dr Klub Basket yg sgt dicintainya…yg akhirnya masuk klub biologi membantu Asou melakukan penelitian, dgn begitu dia tdk hrs b’diri & berlari. Tdk bs lg naik tangga kekelas tanpa bantuan Shinri & membuatnya lambat mengikuti pelajaran.

Akhirnya Aya hrs keluar dr sekolah itu & masuk sekolah khusus, krn teman2 sekelasnya mengajukan protes bhw kehadiran Aya yg skg m’perlambat proses belajar mengajar dikelas itu. Selama hari2 Aya disekolah khusus…Asou tetap setia mendampinginya, mengajaknya berjalan2 walaupun Aya hrs m’gunak’ kursi roda. Selepas SMU Asou masuk sekolah kedokteran …hal yg dia hindari dulu, tujuannya adl ingin menolong orang lain. Ayah Asou sgt gembira dg kemajuan itu & mendukung apapun yg Asou lakukan t’masuk hubnya dg Aya…yg awalnya ditentang. Lokasi sekolah Asou yg menjadi satu komplek dg rumah sakit Aya..memungkin mrk b’2 utk terus bertemu. Smp suatu saat Aya….m’berik’ surat kpd Asou selepas mrk m’hadiri pernikahan guru Aya. Isi surat itu….Aya meminta Asou agar jgn menemuinya lagi & melupakannya krn Asou punya byk impian dimasa depan yg bs dia kejar sdgk’ Aya hanya berusaha utk bertahan hidup…krn sesungguhnya Aya sgt menyukai Asou & ingin melihat Asou bahagia. Walaupun Aya sdh tdk bs b’jalan, tdk bs berbicara & hanya bs mkn makanan lunak…tp Aya msh berusaha utk bs menulis diary. Diary itu mulai ditulis Aya sewaktu dia diberitahu penyakitnya, agar dokter bs melihat perkembangannya. Awalnya berisi keluhan2 ttg penyakitnya yg kmd b’kembang…. curhatan hatinya, harapan2nya, puisi2nya, kasih sayangnya kpd keluarganya & Asou.

Oleh guru Aya disekolah khususnya dulu..kumpulan puisi2 itu dibukukan & diterbitkan utk memberi semangat org2 yg punya penyakit yg sama. Asou dtg kekamar Aya utk m’berik’ kartu pos dr penggemarnya (dgn penyakit yg sama) yg ‘beritahunya bhw Aya telah membantunya. Aya meminta Asou utk m’baca diary2nya…smb berlinang air mata….Asou membacanya satu persatu. Dihalaman terakhir Aya menuliskan….Terimakasih.

Aya…seorang gadis berusia 25 th akhirnya meninggal stlh bertahan hidup 10 th karena penyakitnya, ttp dia telah membantu byk org yg mempunyai penyakit yg sama dengan puisi2 & diary2nya yg telah diterbitkan.

One Liter Of Tears adl kisah nyata seorang gadis jepang bernama Kitou Aya yg tdk pernah putus asa smp akhir hidupnya menghadapi penyakitnya.